Tetap Nyaman Berbuka Puasa di Perjalanan
- MinTu
- Mar 5
- 3 min read

Berbuka puasa dalam perjalanan memang bisa jadi tantangan tersendiri. Mulai dari kesulitan mencari tempat yang nyaman untuk berhenti, hingga memilih makanan yang tepat agar tidak mengganggu kenyamanan tubuh. Namun, dengan sedikit perencanaan, sahabat tetap bisa berbuka dengan nyaman meski sedang dalam perjalanan. Inilah beberapa tips yang bisa membantu berbuka puasa di perjalanan tetap lancar dan menyenangkan!
Siapkan Makanan dan Minuman Praktis yang Mudah Dibawa
Sebelum berangkat, pastikan sahabat membawa makanan ringan yang praktis dan mudah dikonsumsi. Biasanya, saat di perjalanan, kita tidak punya banyak waktu untuk menyiapkan hidangan lengkap. Pilihlah makanan seperti kurma, roti gandum, kacang-kacangan, atau bahkan buah seperti pisang yang mudah dibawa. Kurma, selain kaya energi, juga sangat mudah dibawa dalam tas dan memberi energi instan.
Jangan lupa bawa minuman seperti air mineral atau jus dalam kemasan botol yang tidak mudah tumpah. Dengan menyiapkan makanan dan minuman praktis ini, sahabat bisa berbuka dengan cepat dan tetap menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Bawa Air Hangat atau Minuman Isotonik
Setelah seharian berpuasa, tubuh membutuhkan cairan untuk menghidrasi kembali. Kalau bisa, siapkan termos berisi air hangat untuk berbuka. Air hangat lebih cepat membantu tubuh sahabat beradaptasi setelah lama berpuasa, dan juga memberi rasa nyaman. Kalau tidak memungkinkan, air dingin atau minuman isotonik bisa menjadi pilihan yang baik untuk menggantikan elektrolit yang hilang dan menjaga tubuh tetap segar selama perjalanan.
Pilih Makanan Ringan yang Mudah Dicerna
Meskipun sahabat pasti ingin menikmati makanan enak setelah seharian berpuasa, sebaiknya hindari makanan berat atau berlemak yang sulit dicerna. Makanan seperti gorengan atau hidangan pedas mungkin terasa lezat, tapi bisa menyebabkan perut kembung dan tidak nyaman, terutama setelah lama tidak makan.
Pilih makanan yang ringan dan mudah dicerna seperti buah segar, salad sayuran, atau sup ringan. Makanan ini tak hanya membantu tubuh sahabat merasa lebih ringan, tetapi juga memastikan sahabat tetap nyaman saat melanjutkan perjalanan.
Cari Tempat Berbuka yang Nyaman dan Aman
Jika perjalananmu panjang, jangan terburu-buru berbuka di kendaraan. Cari tempat yang nyaman dan aman untuk berhenti sejenak. Rest area, masjid, atau kedai makan yang memiliki tempat duduk bisa menjadi pilihan tepat untuk berbuka. Hal ini penting untuk memberi tubuh sahabat kesempatan beristirahat, menikmati makanan dengan tenang, dan kembali mengisi energi tanpa tergesa-gesa.
Meskipun tujuan utama adalah sampai ke tempat tujuan, penting juga untuk menghargai momen berbuka puasa dan memberi diri waktu untuk merasa nyaman.
Nikmati Momen Berbuka dengan Tenang
Jangan terburu-buru saat berbuka. Mulailah dengan meminum air untuk menghidrasi tubuh, kemudian makan beberapa buah kurma yang kaya energi. Baru setelah itu, nikmati makanan lainnya dengan perlahan. Jangan langsung makan dalam porsi besar karena perut sahabat belum terbiasa setelah seharian berpuasa.
Makan sedikit demi sedikit memberi kesempatan tubuh untuk menyesuaikan diri dan menghindari rasa tidak nyaman seperti kembung atau mual.
Periksa Waktu Berbuka Berdasarkan Lokasi
Penting untuk memeriksa waktu berbuka puasa yang sesuai dengan lokasi tempat sahabat berada. Jika perjalanan membawa sahabat ke daerah dengan zona waktu berbeda, pastikan sahabat tahu waktu berbuka yang tepat di tempat tersebut.
Gunakan aplikasi atau situs web yang memberikan informasi waktu berbuka sesuai lokasi untuk membantu sahabat merencanakan waktu yang tepat agar tidak kelewatan.
Makan Secukupnya, Jangan Berlebihan
Setelah seharian berpuasa, godaan untuk makan banyak pasti besar. Tapi, sangat penting untuk makan secukupnya saat berbuka. Makan dalam porsi kecil terlebih dahulu, beri jeda beberapa menit, dan lihat bagaimana tubuh merespons.
Jangan langsung makan banyak sekaligus karena perut yang kosong setelah berpuasa bisa membuat sahabat merasa tidak nyaman jika langsung menerima makanan dalam jumlah banyak. Makan perlahan juga akan memberi waktu bagi tubuh untuk mencerna makanan dengan baik, sehingga perjalanan pun bisa lebih nyaman.
Berbuka puasa dalam perjalanan tidak harus menjadi masalah besar. Dengan sedikit persiapan dan perhatian pada makanan, minuman, dan waktu berbuka, sahabat bisa tetap menikmati momen berbuka dengan tenang meskipun sedang dalam perjalanan. Pilih makanan yang ringan dan mudah dicerna, cari tempat yang nyaman untuk berhenti, dan pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Dengan tips-tips sederhana ini, sahabat bisa menjaga tubuh tetap sehat dan terhidrasi, serta berbuka puasa dengan nyaman meskipun sedang dalam perjalanan panjang. Semoga perjalanan sahabat lancar dan berbuka puasa menjadi momen yang menyenangkan!
Comments